Apa kabar ? Hari ini minggu pagi tgl 1 Agustus 1999 di rumah saya di Jakarta. Cuaca baik dan dan waktu menunjukkan pukul 08.25 pagi . Itop dan Gladys masih tidur. Bu Hellen baru saja bangun. Bagaimana Anda semua hari tsb ? Ada rencana aktifitas apa ? Saya sendiri belum ada. Bu Lis kemarin mencari saya. Katanya bu Lis dan P. Ade mengajak ke Makro bersama-sama belanja. Mungkin besok senin ? Gimana nanti aja akh. Bulan Agustus adalah bulan dimana tidak ada warga Kepriben Kabare yg ber HUT.

Dalam dua minggu terakhir, Kepriben Kabare ramai dikunjungi Anda semua. Terlihat catatan yg ada sbb:

Jul 1- 3: 10 . Jul 4-10: 69. Jul 11-17: 63. Jul 18-24: 131

Artinya, dari tanggal 18 s/d 24 Juli 1999, Kepriben Kabare dibalik-balik semua sebanyak 131 kali. Dua kali lebih banyak dari tgl 11 s/d 17 1999, yaitu sebanyak 63 kali. Dst.Dst.

Anda bisa melihat foto2lama dan mutakhir di foto album Kepriben Kabare. Ada sekitar 70 - 80 foto. Dan ada juga reaksi dari pembaca setia Kepriben Kabare. No. 11 mengeluh karena foto2 nya tidak terorganisir baik. Campur aduk, foto campur2 dan ini itu. No 10 senang dan mendorong untuk maju terus. Osman mengatakan bhw Osman tidak kenal sebagian anak2 di foto itu. Terutama yg anak yang kecil-kecil. Saya sempat tertegun membaca komentar Osman. Semula saya tidak dapat membayangkan bahwa memang Osman tidak pernah melihat keponakan yang masih kecil-kecil.. Memang Osman benar juga. Rasanya pendapat Osman itu mewakili yg lain2. Saya akan menulis nama2 mereka lain kali. Dan kalau Osman tidak tahu si A adalah putra dari siapa, agaknya foto bisa menunjukkan bahwa si A itu difoto dekat dgn oom / tante yg mana. Kalau misal nya Michael difoto dekat P. Danny, berarti Michael adalah putra P. Danny. Kira2 deh. Tidak selalu begitu.

Kelihatannya membuat home page tidak menjadi persoalan yang berat lagi. No. 7 mau buat home page juga. No.7 menulis pada No.4 bahwa No. 7 berencana mau buat home page. No.4 sangat antusias dengan ide itu. Agaknya home page akan menjadi suatu mode bisnis. Home page Kepriben Kabare misalnya. Saya [No.4] membuat home page dan kakak adik serta keponakan dapat mengakses nya dari seluruh dunia. Berita apapun. Foto apapun. Apapun dapat kita sebarkan ke seluruh dunia. No.4 menunggu permintaan dari kakak adik dan keponakan utk membantu membuat home page. Dalam satu hari, kalau mau, home page dapat dibuat . Bahkan no. 4 membuat home page baru dalam 4 jam !! Silahkan buktikan sendiri. Caranya ? Caranya begini : Cari tempatnya dulu : mau tempat gratis atau tempat bayaran / komersil. Kalau mau gratis, karena mau latihan dulu, cara yg paling mudah adalah dengan mengirim email pada No.4. Beri tahu keinginannya dulu, nanti No.4 akan korespondensi dgn Anda dan semua itu dibuat gratis [ No.4 TIDAK memungut bayaran ] .

Di bulan Juli 1999 ini anak2 sekolah menerima raport terakhir tahun pelajaran. No. 10 bercerita bahwa Michelle, putrinya dan Michael, putranya juga menerima raport. Michael masih duduk di TK A [artinya kelas nol kecil]. Michelle mendapat ranking satu pada raport ke tiga. Michelle duduk di kelas satu SD Tarakanita.Untuk itu, ayahnya yaitu P. Danny memberi hadiah dua boneka barbie. Sedang Michael pada penerimaan raport di TK A [kelas nol kecil] juga mendapat ranking satu. Ibu dari Michael diminta datang ke acara terima raport di sekolah. No. 10 tidak menyangka sama sekali. Sewaktu diberi tahu oleh guru Michael bahwa No.10 untuk datang ke sekolah dan Michael masuk ranking tiga besar, No. 10 menyangka itu salah dengar atau salah paham. Sewaktu menunggu pengumuman penerimaan raport itu, No. 10 bersyukur bahwa Michael paling bagus ranking tiga. Tetapi detik demi detik, para orangtua murid dipanggil kedepan untuk menerima raport dan ternyata orangtua [ibu] Michael dipanggil terakhir dan berarti ranking satu kelas nol kecil.. Ini merupakan surprise baginya. No. 10 sangat tercengang dan tentu senang sekali. Beberapa hari kemudian P. Danny memberi hadiah bagi Michael. Hadiahnya apa ? Pistol2an. Satu pistol air dan satu lagi pistol untuk Power Station. Yaitu mainan seperti Ninntendo. Saya pikir, dalam hidup memang ada hadiah-hadiah kecil. Kita patut mensyukuri dan menikmatinya. Selamat !

Hari minggu tgl 17 Juli 1999, saya [No.4], bu Hellen, Itop dan Gladys diajak makan bubur malam hari. P.Danny dan No. 10 mengajak makan bubur Furama. Di Kelapa Gading, Furama membuat restoran cabangnya pula. Letaknya diantara Sport Club dan Bundaran Wendy's, di kiri jalan. Furama menyediakan berbagai bubur dan lauk pauknya. Furama mengambil dua ruko dan dijadikan satu , kemudian di dekorasi diberi jendela variasi sehingga kelihatannya lebih lebar. Kami berada disana utk kira2 dua jam, ngobrol sambil makan bubur.

HUT Davina dirayakan hari minggu 25 Juli 1999. Ada ceritanya. Beberapa hari sebelum hari minggu, kami telpon-telponan dengan No. 5 [Karawang]. No. 5 bilang bahwa hari minggu 25 Juli itu , P. Hengky dan No. 5 akan datang ke rumah no. 2 untuk " minta makan " dalam rangka ulang tahun Davina dan ibu dari Davina. No. 2 [ibu dari Davina] itu ulang tahun tgl 9 Juni 1999 dan pada harinya, no. 9 malah pergi ke Bandung utk menengok papi di Bandung. Begitulah cerita pendahuluan. Hari minggu 25 Juli 1999, No.5, P. Hengky ,juga mamahya P. Hengky, Michelle dan Gladys dengan satu mobil datang ke rumah Davina. No.4, bu Hellen dan Itop menyusul dgn mobil lain. Kami datang berbondong-bondong .No. 2 dan Davina sudah siap. Sayang P. Ade sedang pergi ke Bandung. No.2 sudah masak beberapa macam makanan enak2. Sop daging urat yg lembut sekali , duh, enaknya. bakso sapi, puding dll. membuat kita makan terus menerus. Michelle tidak banyak makan. Mungkin sedang diet ? ? Sesudah acara makan, kami pergi lagi . Tahu mau kemana ? Beli anggrek di Ragunan ……………Sayang hari itu bubur ayam tidak ada. Sekarang ini jam 09.30 mamah dari Davina ini malah nelpon ngundang makan siang di rumahnya. Menunya rahasia. Asyik tuh, iya ngga ? Pucuk dicinta ulam tiba ya.

Minggu sore tgl 24 Juli 1999 sesudah makan siang di rumah Davina, kami pergi dengan satu mobil Panther. Saya jadi pengemudi. Penumpangnya : P. Hengky, No. 5, No.2 dan mami nya P. Hengky. Kami jalan keluar dari Cempaka Putih, masuk ke A. Yani, ambil belokan dan bayar P. Ogah sebanyak Rp.100 [seratus rupiah = cepek]. Putar ke arah Hoechst, belok kiri lagi utk nantinya belok kiri lagi ke Jl. A. Yani lagi utk masuk jalan tol dalam kota . Bayar tol Rp. 3.000,- Kami naik tol diatas jalan A. Yani, dan keluar di Pasar Minggu. Jalan terus, akhirnya pergi ke Ragunan , persis sebelum Kebon Binatang Ragunan, kami masuk kiri ke Taman Anggrek. No. 2 beli macam2 anggrek, kira2 sepuluh pot. No. 5 malah lebih banyak lagi. : 30 pot . Harga per pot dari Rp. 7.500 hingga Rp. 17.500, malah ada yang Rp. 30.000 per pot. Hampir puas membeli, alarm sudah berbunyi tanda waktu pulang. Tanaman anggrek dimasukkan bagasi belakang. Untung sebagian tidak ikut ke Ragunan. Yang tinggal di rumah No. 2 yaitu bu Hellen, Itop, Gladys dan Davina. Mereka pergi main tenis.

Sore itu Davina, bu Hellen, Itop dan Gladys pergi main tenis. Lapangan tenis itu terletak di Jl. Letjan. Suprapto - Cempaka Putih.. yaitu di kantor pengadilan negeri Jakarta Pusat. Mereka berlatih tenis dibawah bimbingan Pak Leman. Mereka bergantian. Gladys main tenis sebentar. Lalu P. Leman dan Davina melawan bu Hellen -Itop. Dst. Catatan : Sekarang Itop lebih tinggi 4 cm dari tinggi Davina . Sedang tinggi Gladys kurang 10 cm dari tinggi Davina.

Ada email dari No. 3 - mohon permsi pada No.3 [sudah di edit oleh No.4] sbb :

Bu Elly dan No.3 ada di St.Louis, Mo , yaitu kota dimana Vari belajar, saat ini kami ada di computer lab nya dia di sekolah, dia lagi selesaikan tugas, saya tadi baca kepriben kabare, dan balas emailmu, bu Elly juga lagi tulis mungkin ke Neil dan Wendy. kami tiba hari senin lalu setelah 10 hari tinggal di Tucson,Az. kami akan ada disini sampai tgl 28 ini dan rencana tgl 30 ini yaitu hari jumat kami sampai di Jkt. Apartement Vari, kebetulan ada disekitar campus, jadi tidak jauh dari class yang dia datangi. karena gelapnya sampai pk. 9 atau 10 malam kami biasanya isi dg ngobrol, tukar pikiran, atau cerita saja sampai larut malam. Selama beberapa hari kami banyak lihat berita mengenai John Kennedy yg meninggal itu, kan tadi pagi abu nya baru dibuang kelaut. kasihan dia ya, semua tv pada beritakan mengenai apa 2 yang dia lakukan utk orang lain terutama utk orang yang miskin, retarded dll.

Email dari No.11 - mohon permisi pada No.11 [sudah diedit oleh No.4] sbb :

Kita merayakan birthday Ratna dengan sederhana, namun banyak sekali hal yang membuat gembira. Kita potong kue. Ada dua kue: satu dari Osman yaitu Baskin Robins Chocolate flavor dan Sheng Kee cakes. Justin dan Jasmine bantu tiup lilin. Kita makan bersama dua kue setelah foto sana sini jadi model. Kita sempat foto sama sama (Ratna, saya, Osman, Dewi, Justin, Jasmine, Jonathan) semuanya, nanti kalo udah selesai kita masukin ke web site Indo Pacific deh. Semua yang makan suka dengan ice cream cake dan Sheng Kee cake, ada macadamia nut nya. Kita ngobrol tentang kue dan berakhir dengan nonton video perkawinan kami.. Dari kue, kita bicara tentang lilin, dari lilin pindah topik ke umur, dari umur pindah topik lagi ke keganjilan perasaan bicara dengan yang lebih muda namun karena menghormati "pangkat budaya-manggil oom, engso, tante, dll" walaupun yang dipanggil ternyata lebih muda atau jauh lebih muda, dari situ kita mengambil contoh yang nyata, seperti mendadak Ratna menjadi anak paling kecil di keluarga K, dan saya yang biasa bontot mendadak menjadi paling tua, juga tentang papah Osman dengan papi Bagio, terus contoh yang lain lagi. Entah dari mana mendadak kita bicara tentang mamah dari Osman yang waktu dateng resepsi perkawinan di San Francisco didaulat untuk jojing dengan Bernard dan bestman saya. Osman tertawa sambil tidak percaya, jadilah kita pindah dari dapur keruang keluarga untuk nonton video kawinan Jozef Ratna. Osman tertawa agak tidak percaya mendengar mamah nya didaulat dansa, papi Bagio didaulat dansa ama co-M.C. (Connie-namanya si co-M.C.ini), juga kita tertawa keras lagi waktu nonton acara tea-ceremony, yang diberi tea maupun yang ngasih tea pada kagok, ngakak, salting [salah tingkah]; mungkin ini karena sebelumnya tidak kenal, terus, eh sekali kenal kita jadi famili besan, besan, oom, tante, adik, kakak dll. Justin dan Jasmine ketawa juga. Jasmine saking tidak bisa nahan ketawa dia ngakak kaya orang dewasa, hahaha...haha..haha. Sampe Ratna, saya dan Os tidak lagi ketawa karena video yang lucu, namun karena Jasmine yang ketawanya lepas, lucu sekali. Kita nonton evening itu sampe video selesai, kemudian Os pulang kembali ke Daly City dan kita semua tidur.