Dengan mencermati berbagai gejala kehidupan yang menimpa seluruh masyarakat Indonesia dalam beberapa bulan terakhir ini, serta berbagai respons, harapan, analisis, dan dukungan dari seluruh cendekia/pakar di berbagai institusi, dengan ini kami pelajar/mahasiswa Indonesia di seluruh Prancis, sebagai bagian tak terpisahkan dari seluruh bangsa Indonesia, menyadari dan menghayati sepenuhnya bahwa telah terjadi proses-proses kontra-produktif dalam kehidupan bernegara dan berbangsa di Indonesia. Dengan ini kami menyatakan hal-hal sebagai berikut :

1. Kami menyampaikan rasa prihatin dan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya beberapa mahasiswa/masyarakat Indonesia dalam aksi menuntut reformasi di berbagai wilayah/kota (Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Medan dll).

2. Kami menyadari bahwa berbagai reportasi di luar negeri menyoroti kekurang-berhasilan Pemerintah Indonesia dalam menangani kemelut baik politik, hukum maupun ekonomi saat ini, serta secara drastis mengubah citra Indonesia yang berakibat buruk bagi masa depan bangsa.

3. Kami menuntut upaya reformasi dalam arti sebenarnya (secara legal dan damai) di segala bidang, dengan kesadaran dan saling pengertian, keikhlasan dan pengorbanan setiap pelaku politik dan warga, bagi kelangsungan dan citra masa depan bangsa. Upaya penekanan terhadap genderang reformasi yang bertabuhkan di berbagai penjuru, hanya akan memakan banyak korban baik harta maupun nyawa.

4. Kami menuntut agar DPR-MPR tanggap terhadap inspirasi riel masyarakat serta mengemban amanat konstitusi UUD 45 dengan sebenar-benarnya dalam membangun pilar kehidupan berbangsa di tanah air tercinta.

5. Kami menghimbau kepada segenap masyarakat dan aparat keamanan, agar menjauhi tindak kekerasan dan perusakan, karena hal ini akan memperbesar kerugian dan memperendah citra Indonesia di mata International, di samping sudah barang tentu banyak terlanggarnya hak asasi manusia yang seyogyanya di junjung bersama.

6. Menghentikan rasa/sikap/tindakan yang berunsur SARA termasuk berbagai bentuk kebencian ke warga WNI keturunan, sebagai sesama bangsa Indonesia.

7. Kami menuntut untuk dapat segera teratasinya berbagai dampak dari kontraksi perekonomian Indonesia, yang hanya akan semakin mengorbankan rakyat banyak, di mana saat ini sudah sangat terhimpit oleh berbagai tuntutan dasar hidup sehari-hari.

Demikian pernyataan ini di buat dengan segala kesadaran dan kehormatan sebagai warga negara, yang peduli dengan kepentingan bangsa di masa datang. Semoga Allah SWT memberikan petunjuk dan perlindungan kepada kita semua. Amin

Salam Nasional dan Kebangsaan,

Prancis, 14 Mei 1998

Ifan K. Hadi Kusuma
Ketua Umum PPI Prancis 1998/1999

Mengetahui dan turut menyetujui :

1. Wirawan- (Ketua Badan Musyawarah PPI Prancis)
2. Mustofa- (Sekretaris Umum PPI Prancis/Ketua PPI Wil. Montpellier)
3. Ni'matuzaroh (Bendahara PPI Prancis/W.k BAMUS Marseille)
4. Endroyono- (Ketua Divisi IPTEK PPI Prancis/Ketua PPI Wil. Rennes)
5. A. Farid Aulia- (Ketua Divisi Kerjasama PPI Prancis/ Ketua BAMUS Marseille)
6. Dindin Wahyudin- (Ketua Divisi Kes. Anggota PPI Prancis/Ketua Wil. Grenoble)
7. Taufiq Mulyanto- (Ketua Bidang Jaringan Informasi PPI Prancis)
8. Imam Wahyudi- (Ketua Bamus PPI Prancis 96/97)
9. Udi Cipto Mulyono- (Ketua Bamus Marseille 96/97)
10. Agoes Laesanpura- (Ketua PPI Wil. Marseille 95/96)
11. Para Ketua Wilayah PPI Prancis.
12. Anggota PPI Prancis.