Rasullah
SAW bersabda:
“Allah
SWT. memuliakan orang-orang yang mati syahid (memperjuangkan agama Allah) dengan
lima kemuliaan yang tidak diberika kepada salah seorang dari para nabi, bahkan
aku pun tidak.
Salah
satu dari yang lima itu ialah bahwa ruh -ruh para nabi itu dicabut oleh Malaikul
Maut, dan dia pun yang akan mencabut ruhku; sementara orang-rang-orang yang
mati syahid, ruhnya dicabut oleh Allah Swt. Dengan kekuasaan-Nya bagaimana
saja Dia mahu; bahkan Allah SWT. tidak menguasakan Malaikul Maut untuk mencabut
ruh mereka.
Kedua, setelah mati,
semua nabi dimandikan mayatnya, dan mayatku pun setelah mati akan dimandikan, sementara
mayat para syuhada tidak dimandikan, dan mereka tidak memerlukan air dunia.
Ketiga,
bahwa jasad para nabi itu dikafani, dan jasadku pun pasti dikafani, sementara
jasad atau mayat para syuhada tidak dikafani (tidak diberi kain kafan).
Keempat,
bahwa para nabi, jika telah mati, maka mereka disebut mayat, dan aku, jika telah
mati, akan dikatakan, bahawa Muhammad telah wafat;
padahal orang-orang yang mati syahid tidak disebut amwat (mayat-mayat
atau telah mati).
Kelima, bahwa para
nabi diberi (hak memberi) syafa'at (pertolongan) pada hari kiamat, dan aku pun
diberi hak syafa'at pada hari kiamat. Sementara, para syuhada, dapat memberi
syafaat setiap hari untuk orang yang berhak mendapatkannya."
Subhanallah.
Ingatlah Allah PASTI menepati janjiNya.
"Sekumpulan kecil,
merekalah yang meneruskan cita-cita ummah Islam ini. Dan sekumpulan yang lebih
kecil lagi dari kumpulan kecil ini, merekalah yang mengorbankan keinginan
keduniaan peribadi mereka demi untuk bertindak dalam usaha memenuhi cita-cita
tersebut. Dan sekumpulan yang lebih kecil dari kumpulan elite ini, merekalah
mengorbankan jiwa dan darah mereka demi mendapatkan kejayaan untuk cita-cita dan
keyakinan ini. Maka, mereka adalah sekumpulan kecil dari sekumpulan kecil dari
sekumpulan kecil."
"Sesungguhnya sedikit manusia yang memahami. Lebih sedikit
manusia yang memahami dan mengamalkan. Lebih sedikit lagi manusia yang memahami,
mengamalkan dan ikhlas. Terlebih sedikit lagi manusia yang telah mamahami,
mengamalkan dan ikhlas serta sampai ke tujuan." [Asy-Syahid Hassan Al-Banna, Dibunuh 1949]
|
"Wahai, kaum muslimin! Lawan
dan musuhmu berani menyerang dan menjajah kamu hanyalah kerana Allah
meninggalkan kamu. Janganlah kamu mengira bahwa musuhmu telah menraih kemenangan
atas kamu tetapi sesungguhnya Allah Yang Maha Pelindung dan Maha Penolong telah
berpaling dari kamu. Demi Allah, musuh-musuhmu bukannya kuat, tetapi umat
Islam yang lemah."