".......kulihat
ibu pertiwi
sedang
bersusah hati
airmatanya
berlinang
mas intannya
terkenang
hutan
gunung
sawah
lautan
simpanan
kekayaan
kini
ibu sedang lara
merintih
dan berdoa ......."
aneh
negerimu
sawah,
ladang subur tanaman
sungai,
laut penuh ikan
hutan,
gunung penuh pohon
mengapa
rakyat masih lapar
dan senang
kerja di negeri orang
aneh
negerimu
inilah
negeri aneh
munafik
pura-pura jagi ulama
pelacur
pura-pura jadi artis
penjagal
pura-pura jadi prajurit
koruptor
pura-pura jadi abdi negara
penipu
pura-pura jadi wakil rakyat
penindas
pura-pura jadi presiden
aneh
negerimu
inilah
negeri aneh
sejarah
dimampatkan
kreativitas
ditelikung
kebudayaan
diprostitusikan
hukum
dirupiahkan
kebenaran
disimpangkan
keadilan
diancam
aneh
negerimu
inilah
negeri aneh
negeri
pesulap !
cuplikan
dari rubrik SIRKUIT (SAJAK-SAJAK PEDULI BANGSA)
Harian Republika
Minggu 19 Juli 1998:
"Negeri
Aneh"
JUMARI
HS
Persembahan dari :
Maret 1998 ©
didedikasikan
kepada : DI...di&Di
dan seluruh
rakyat Indonesia
Menu Utama / Mulai