|
** From: tony <tony@insprint.net.id>
Yth bapak - ibu semua
Saya mempunyai saudara yang telah menikah hampir 2 tahun lamanya,
tapi sampai saat ini belum juga ada tanda-tanda ada nya ke hamilan,
saya ingin mendapatkan informasi ttentang hall ini, di manakah saya
bisa
melihat web nya ttg ini atau berkonsultasi via miling list kalau ada,
atau ide atau saran dan anjuran dari bapk-ibu kemana sebaiknya di
periksa ?
karna kalau menurut dokter kandungan semua berjalan normal dan tidak
ada
masalah.
Mohon dokter - bapak - ibu bisa memberikan solusinya, atas saran dari
bapk-ibu semua saya ucapkan terima kasih
salam
** From: risman <risman@pdg.mega.net.id>
Kalau dokter kandungan belum memeriksakan pasiennya dng pemeriksaan
HSG,belum
bisa dia mengatakan "tidak ada apa-apa", jadi mintalah dulu pemeriksan
HSG
thd wanita-nya dan sperma analisa thd lelakinya. Kalau normal, baru
bisa
mengatakan " tidak ada apa-apa"
Demikian informasi dari saya
risman
** From: reni <reni@insprint.net.id>
Kepada yth :
Para dokter kandungan dan para netter pembaca setia MLDI ini
Saya adalah anggota baru dari MLDI ini dan ingin berkonsultasi melalui
media ini.
Adapun amsalah saya adalah :
Telah tiga tahun saya menjalani hidup berumah tangga , namun sampai
saat
ini saya belum mendapatkan keturunan yang kami impi-impikan selama
ini .
saya sudah pernah konsultasi kedokter kandungan dan hasilnya baik-baik
saja .
Memang selama ini siklus menstruasi saya tidak teratur , kadang-kadang
3
bulan sekali dan bahkan pernah hampir 9 bulan tidak datang haid .
Kejadiaan ini mulai dari saya gadis sampai saya berkeluarga sekarang
.
Menurut dokter endoment saya tebal sehingga sulit untuk di tembus sperma
dan letak rahimnya agak tinggi dan kecil , namun subur.
Apa yang harus saya lakukan , untuk dapat segera menimang anak , karena
saya adalah anak pertama dari keluarga saya , dan suami sudah sangat
mengiginkan sekali .
Saya mohon bantuan dokter dan para netter yang pernah mengalami hal
yang
sama dengan saya , saya mohon bantuan dan petunjuknya.
Atas perhatiaan dan bantuannya saya ucapkan terima kasih .
reni@insprint.net.id
** From: risman <risman@pdg.mega.net.id>
Reni yg menanti,
Maslah anda ini juga di derita oleh banyak pasangan suamiisteri,dimanapun
mereka berada. Heran,Tuhan berbuat sesuai dengan keinginannya. Yang
bukan
suami isteri malah hamil, yg kawin baik baik tidak dapat turunan,why
???
Perlu Anda cam-kan Reni, bahwa untuk terjadi proses kehamilan ( hanya
wanita
yg hamil ! ) maka kedua belah pihak harus sehat dan normal.
Paling mudah untuk di eksplorasi adalah si suami,gampang sekali, cukup
dia
menghantarkan air maninya ke laboratorium untuk diperiksa kandungan
sel
sperma di dalam air mani tsb. Bgmn cara mengeluarkan air mani,tdk usahlah
saya ceritakan Atau Anda datangi laboratroium tsb dengan pasangan Anda.
Kalau ternyata normal, maka baru si isteri di periksa secara serius,
Jangan
mau kalau Anda di periksa duluan,jangan. Sebab kemandulan bukan hanya
monopoli wanita,tapi juga pria,ingat itu.
Nah,untuk si isteri,yg paling sederhana adalah memeriksa kondisi
kandungannya atau rahimnya. Banyak test yg bisa Anda tempuh,salah satunya
adalah pemeriksaan HSG ( histerosalfingografi ), yaitu pemeriksaan
untuk
menentukan apakah ruang uterus ( tempau sperma bertemu telur ) dan
saluran
indung telur mampet atau tidak. Kalau mampet sudah pasti sel sperma
tdk akan
bisa jumpa sel telur Dan itu perlu di buka saluran itu dengan operasi
mikro.
Kalau tdk mampet, baru dokter ahli kandungannya pusing tujuh keliling,sudah
pasti akan banyak test dan pemeriksaan yg akan Anda tempuh.
Pemeriksaan HSG itu di lakukan olerh seorang dokter ahli radiologi.
jadi sementara itu yg bisa tulis untuk Anda.
Salam, risman.
|