Script of Ngarto Februana
|
SCRIPT FOR CREATIVE STORY (SONDANG & TYO)
KAMPUNG EDU
"Olahraga Pagi Yuk"
Sinopsis dan ide cerita Creative Factory (Sondang &
Tyo)
Script by
Ngarto Februana
OPENING
01.
EXT. – DEPAN RUMAH KINCI – PAGI
Matahari
di ufuk timur (untuk menandakan hari pagi).
SFX. Burung berkicau, ditingkahi ayam berkokok. (Juga untuk
menandakan pagi)
Di jalan di depan rumah, sambil bersenandung Kinci berlari-lari
kecil, melakukan gerakan senam.
KINCI
(Sambil melakukan gerakan senam)
Tra lala lilili aduh asyiknya senam pagi.
Tra lala tri lili. ....
Kalau sama temen-temen pasti lebih asyik. Satu dua... satu ...
dua.
Kalau gitu nyamperin teman-teman.
ZOOM
OUT. Kinci terus berlari-lari kecil di jalan.
CUT
TO
02.
EXT. – DEPAN RUMAH KIMBO – PAGI
LS. Rumah
Kimbo.
Jalan depan
rumah Kimbo.
IN FRAME.
Kinci masih berlari-lari kecil di jalan depan rumah Kimbo.
Kinci
berhenti di depan rumah Kimbo.
Melihat ke arah rumah Kimbo.
KINCI
Kimbo. Kimbo. Main yuk.
CUT TO
CU. Pintu rumah Kimbo terbuka. Kimbo muncul di ambang pintu.
KIMBO
(Melenguh, mengucek-ngucek mata)
Siapa, ya?
KINCI
Iiih, Kimbo.
Ini Kinci. Masak nggak ngeliat.
Kimbo keluar rumah. Kimbo berjalan menuju jalan depan rumahnya.
KIMBO
(Melenguh, lalu
menguap, masih ngantuk dia)
Hai, Kinci. Lagi ngapain?
CUT TO
KINCI
(Sambil terus melakukan gerakan lari-lari kecil)
Olahraga pagi. Ayo, ikutan. Asyik, nih. Biar badan sehat.
KIMBO
(Menanggapi ajakan Kinci dengan menguap, lalu menggeleng-geleng
kepala)
Ah, malas. Mendingan tidur lagi. Masih pagi, nih.
KINCI
Aaah, Kimbo. Malas amat, sih.
Ayolah. Biar badan sehat, sambil menghirup udara pagi yang
segar.
KIMBO
(Sambil mengucek-ngucek mata)
Malas, ah.
KINCI menggandeng tangan Kimbo untuk diajak lari pagi. Kimbo
malas-malasan.
KINCI
Nanti aku kasih buah.
KIMBO
Buah?
Ya, ya, aku mau. Aku ikutan.
KINCI dan KIMBO lari-lari bareng.
CUT TO
03. EXT. – JALAN DEPAN RUMAH AGAS – PAGI
LS. Rumah Agas.
ZOOM IN.
Agas sedang senam dengan melompat-lompat di pekarangan rumah.
LS. Jalan depan rumah Agas.
IN
FRAME. KINCI dan KIMBO lari-lari kecil.
KINCI dan KIMBO berlari-lari kecil melewati depan rumah Agas.
CUT TO
Agas menoleh ke
arah Kinci dan Kimbo.
AGAS
(Melambaikan tangan)
Hai, Kinci, Kimbo!
Wah, tumben nih olahraga pagi.
CUT TO
KINCI
Gabung sama kita, dong.
AGAS
(Berlari ke arah Kinci dan Kimbo)
Cihuiik. Asyik. Olahraga bersama lebih asyik. Ke mana kita?
KINCI
Ke taman. Yok.
KINCI, KIMBO, dan AGAS berlari. Kimbo paling belakang.
KIMBO
Tunggu. Jangan terlalu cepat.
AGAS
Kimbo memang lamban. Ayo, cepat dikit.
KIMBO
Pelan-pelan saja. Nggak usah buru-buru.
KINCI, AGAS, KIMBO kembali lari.
CUT TO
04.
EXT. – TAMAN – PAGI
Doko sedang senam kecil-kecil.
IN
FRAME. Kinci, Kimbo, dan Agas berlari-lari kecil memasuki taman.
KINCI
Hei, Doko ternyata sudah duluan.
DOKO
Wah, kebetulan. Kita olahraga sama-sama. Makin asyik aja.
Kimbo, Kinci, dan Agas serta Doko gabung, berolahraga bersama.
AGAS
Teman-teman. Yok, kita senam bersama. Aku yang mimpin.
KINCI,
KIMBO, DOKO
Setujuuu.
KIMBO
Tapi, jangan lama-lama, ya.
AGAS
Paling satu jam.
Kalau nggak cukup, ya, tambah lagi satu jam. Jadi dua jam.
KIMBO
Lama banget. Nggak mau, ah. Meding aku pulang saja. Tidur.
KINCI
Jangan begitu, Kimbo. Ayolah, semangat. Nggak lama, kok.
KIMBO
Ya, udah, deh.
CUT TO
KINCI, KIMBO, DOKO berbaris. Agas berdiri paling depan,
memimpin senam.
AGAS
Ayo kita mulai. Yap satu, dua, satu, dua, satu, dua.
Ayunkan langkah, satu dua, satu dua.
Renggangkan tangan, satu dua, satu dua.
Senam pun dimulai, diiringi musik Senam Kesegaran Jasmani.
CUT TO
CU. Kimbo ngos-ngosan, tampak kecapekan. Keringat Kimbo
bercucuran.
CUT TO
AGAS
(Melihat ke arah Kimbo yang kecapekan)
Kenapa, Mbo? Kok loyo?
CU. Kimbo tak
menjawab.
Ia
tampak makin kecapekan.
AGAS
Ayo, terus.
Hap hap satu
dua satu dua.
KINCI
dan DOKO masih bersemangat.
CUT TO
KIMBO berhenti. Duduk, tampak lemas.
AGAS
Aduh, Kimbo. Kenapa kamu jadi loyo begitu.
Olahraga itu penting untuk kesehatan tubuh kita. Ayo mulai lagi.
KIMBO
(Melenguh)
Nggak mau, ah. Capek.
AGAS
Dasar tukang tidur, males, loyo!
KINCI
(Kepada Agas)
Iih, Agas, jangan begitu, dong. Jangan kasar begitu dong
caranya.
AGAS
Ah, Kimbo lagi cengeng. Ngomongku biasa saja, kok. Nggak kasar.
KINCI
Kalau sudah kecapekan, jangan dipaksa.
DOKO
Iya tuh Agas, suka maksa-maksa.
Orang kecapekan dipaksa-paksa.
AGAS
Yahh, payah. Masak baru sebentar sudah loyo.
Badan segede itu ternyata loyo yo yo yo yoooo.
KINCI
Kalau dipaksa-paksa, malah nggak bagus.
AGAS
Kalau males, ya, harus dipaksa. Kalau nggak dipaksa, manja.
Ayo, mulai lagi.
KIMBO
Yah, sudah, daripada kalian bertengkar, aku lanjutin olahraga.
CUT
TO
Senam
dilanjutkan lagi. Agas makin bersemangat.
Kimbo kembali
kecapekan. Keringat kembali membasahi tubuhnya.
Kimbo duduk.
KIMBO
Aku nggak kuat lagi.
Capek banget. Tahu gini mending tidur.
AGAS
Ayo, terus Kimbo. Jangan nyerah.
Kimbo kembali berdiri. Melakukan gerakan senam. Tapi kemudian
Kimbo jatuh terduduk, lemas.
Kimbo menangis sesenggukan, seperti kehabisan napas (yang
kayak ini gimana ya visualnya. Pasti susah ya. Apalagi
memvisualkan Kimbo tersinggung. Kayak apa mukanya.
Terserah animatornya deh).
Kinci dan Doko melihat Kimbo. Lalu menghampiri.
KINCI
Waduh, Kimbo benar-benar kecapekan. Mau pingsan dia.
Kayak kehabisan napas.
DOKO
Iya, nih. Gawat. Lantas gimana ini?
AGAS
Masak iya, sih? Kimbo yang gede, sehat bugar begitu,
masak pingsan gara-gara senam.
KIMBO tampak makin payah.
AGAS mencoba memeriksa keadaan Kimbo.
KIMBO terkapar.
AGAS
Waduh, bener nih. Kimbo kehabisan napas.
KINCI
Lantas gimana?
DOKO
Kinci, kamu punya ide nggak?
KINCI
Gas, kamu gotong Kimbo ke bawah pohon.
AGAS
Aku?
KINCI
Iya. Kamu.
AGAS
Kenapa mesti aku? Doko saja.
DOKO
Kamu yang maksa-maksa Kimbo. Ya, kamu juga yang gotong dia.
Agas menggotong Kimbo, dibawa ke bawah pohon.
AGAS
(Sambil menggotong Kimbo)
Waduh, berat banget. Badan gemuk subur makmur kayak gini.
Ini baru satu Kimbo, kalau ada sepuluh Kimbo, waduh bakal sakit
encok aku.
KINCI
Nah, sekarang Kimbo istirahat dulu.
DOKO
Beri dia minum.
KINCI
Aku nggak bawa minum.
DOKO
Tuh, Agas bawa minum.
KINCI
Beri dia minum. Cepetan, sebelum benar-benar pingsan.
AGAS
Tapi, aku juga haus.
KINCI
Kimbo lagi butuh banget. Kamu ngalah dikit lah, Gas.
AGAS
Iya, deh.
AGAS memberikan minum kepada Kimbo.
CUT TO
KIMBO minum. Langsung habis satu botol.
CUT TO
KINCI
Ini semua gara-gara Agas. Jadi kesel sama Agas.
AGAS
Bukan aku. Kan kamu yang ngajak Kimbo lari pagi.
KINCI
Kamu yang maksa-maksa.
Kalau sudah kecapekan, nggak usah dipaksa. Istirahat dulu.
AGAS
Ya, ya, aku ngaku salah. Aku menyesal. Maafin aku ya Mbo.
CUT
TO
Kimbo tampak segar kembali. Ia tersenyum dan tidak menangis
lagi.
KINCI,
DOKO
Horee. Kimbo sudah segar kembali.
Kimbo berdiri. Tersenyum.
KINCI
Gimana, Mbo? Sudah nggak capek lagi?
KIMBO
(Melenguh, lalu tersenyum)
Sudah segar kembali.
AGAS
Kalau begitu, kita lanjutin lagi, ya.
KINCI
Boleh, tapi pelan-pelan saja.
DOKO
Iya, nggak usah terlalu berat. Yang santai saja.
AGAS
Oke. Oke. Gimana, Mbo? Siap?
KIMBO
Baiklah.
Kimbo, Doko, Kinci berbaris. Agas berdiri paling depan.
AGAS
Baik teman-teman. Kita mulai lagi senam pagi. Siap?
KINCI,
DOKO
Siap.
KIMBO
(Melenguh). Oke. Siaap.
SFX. Musik Senam Kesegaran Jasmani.
AGAS
Ayo pelan-pelan renggangkan kedua tangan.
Lalu kaki. Satu .... dua .... tiga... embek.
KINCI
Lho, kok, embek?
AGAS
Sori, maksudku empat.
DOKO,
KIMBO, AGAS, KINCI
Ha ha ha ha. Mau bilang empat keliru embek.
AGAS
Ayo lagi.
Satu... dua... tiga... empat ... limbek.
KINCI
Ha ha ha ha. Kok jadi limbek.
AGAS
Maaf, maksudku lima.
KINCI,
DOKO, KIMBO
Ha ha ha ha, sekarang ada bilangan embek dan limbek, ya.
Semua tertawa.
SELESAI
KLIP: mengapa tubuh berkeringat. (untuk sementara, nanti aku
lengkapi)
Umumnya keringat diproduksi karena rangsang panas/suhu di
sekitar. Hal ini dilakukan tubuh sebagai mekanisme pertahanan
tubuh untuk mempertahankan kelembaban kulit. Selain itu,
keringat juga dapat diproduksi akibat adanya rangsangan emosi
seperti rasa takut atau gugup. Dengan kata lain, faktor yang
dapat mempengaruhi produksi keringat meliputi faktor lingkungan
(suhu) serta faktor internal (yang ada pada individu itu
sendiri).
Sehabis berolahraga, tubuh berkeringat, ini untuk menyesuaikan
diri dengan suhu di sekitarnya. Keringat dikeluarkan oleh
kelenjar accrine, keringat juga berfungsi menurunkan kondisi
tubuh pada waktu tertentu.
top
back
|