|
aku nantikan kami rindukan telinga yang mendengarkan hati yang mengerti di negeri ini berpuluh tahun terasa ngunngun kami mencari dan bingung pemimpin yang paham dan melapangkan tak kunjung datang ataukah memang tak dilahirkan oleh Tuhan aku dambakan kami impikan pidato yang menentramkan perlakuan sejuk dan pembebasan sekian lama engkau janjikan horison keterbukaan bukan penyempitan dan pengkotakan tetapi kapan ? ia tak menjelang jaman berlalu dan menipu kau tak belajar memahami selain mau mu sendiri tak tau beda antara penguasa dan pemimpin bangsa |
SALAH
SATU LAGU DARI ALBUM "PERAHU RETAK"
NYANYIAN OLEH FRANKY SAHILATUA
LIRIK OLEH EMHA AINUN NADJIB
disajikan
oleh :
1998
[ PUISI SEBELUMNYA ] [
PUISI BERIKUTNYA ]
[ RENDRA ] [
EMHA ] [ BUNG KARNO ] [
LAIN - LAIN ]